Water Proofing Polyurethane adalah bahan waterproofing satu komponen berbahan dasar Polyurethane. Jenis ini merupakan waterproofing coating yang sangat mudah diaplikasikan pada berbagai macam tempat baik area sanagt sempit maupun untuk area yang luas. Setelah kering akan bersifat elastis, sangat kuat, tahan terhadap perubahan suhu lingkungan yang drastis dan tahan apabila terjadi keretakan konstruksi.
Aplikasi Water Proofing Polyurethane
- Dasar beton harus bersih dan bebas dari kotoran-kotoran, debu, dan tumpahan bahan lain atau bahan keras.
- Dasar beton harus halus dan rata tanpa tonjolan atau cekungan yang tajam.
- Dasar beton harus dijenuhkan dengan air dan sisa air yang tergenang dkeringkan begitu pekerjaan akan dimulai.
- Semua sudut-sudut siku harus dibuatkan dudkan khusus agar sudut tidak terlalu tajam. Dudukan ini dibuat dari bahan mortal khusus yang tidak menyusut dan berkualitas baik.
- Pemasangan pipa-pipa juga harus dibarengi dengan pengisian sisa-sisa celah disekitar pipa oleh bahan mortal grout
- Pelapisan dapat menggunakan kuas cat biasa, roller cat, semprot bertekanan ataupun karet perata.
- Jeda waktu antara pelapisan satu ke pelapisan berikutnya adalah minimal 8 jam dan maksimal 36 jam.
- Pelapisan satu dan lainnya harus berlainan arah (bersilangan).
- Waterproofing polyurethane dapat diinjak setelah 2 hari dan tahan akan benturan ringan setelah 6 hari. Proses pengeringan baru efektif setelah 8 hari dan siap menerima tekanan air.
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.